Erfan (21), kepergok mencuri pakaian da- lam di sebuah Rumah Kost, Jalan Sumur Batu, Gang Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (28/6) sore. Aki- batnya, pemuda yang mengaku pernah kuliah di Bogor itupun langsung di gebuki hingga babak belur.
"Jumat (14/6) lalu, dia pernah masuk mau ambil celana dalam berikut bra namun di pergoki korban sendiri dan dia langsung kabur", ujar pemilik Kost, Ny Dewi,35, di tempat kejadian perkara.
Selain di gebuki hingga babak belur, Erfan yang mengaku berasal dari Yogjakarta itupun nyaris di bakar massa. Untunglah hal tersebut terlihat oleh Brigadir Wahono yang langsung mengamankan Pelaku di Pospol Sumur Batu. Namun massa terus mendesak agar pemuda itu segera di serahkan untuk di hakimi sendiri.
Karena ratusan warga bergerombol di Pos Polisi, Brigadir Wahono yang tengah sendirian di Kantor segera menghubungi Mapolsek Kemayoran, Petugas dengan cepat meluncur ke lokasi dan langsung dengan kendaraan Patko, Pelaku kemudian di gelandang ke Mapolsek.
Menurut keterangan Ny Dewi, Pemillik Rumah Kost, sekitar pukul 16:00, Pemuda yang berpakaian rapi berbahan batik itu masuk dari tangga depan sambil menenteng tas kecil dan berlagak mau mengembalikan buku pada teman bernama Mira.
Semula Ny Dewi tidak curiga dan akhirnya membiarkan pelaku masuk dan naik ke lantai dua. Namun tidak lama kemudian dia baru tersadar bahwa perempuan yang di sebut-sebut Mira itu tidak ada. Lantas Ibu Kost itu langsung menyusul naik hingga ke teras atas.
Bisa jadi itu hanya sekedar modus Pelaku untuk melakukan tindak pencurian celana dalam dan bra serta kaos dalam milik Rani (20), salah satu perawat rumah sakit.
Melihat pakaian dalam tengah di masukkan ke dalam tas warna hitam, Ny Dewi langsung meneriaki 'Maling..! Maling..!' hingga massa pengojek yang mangkal di gang bergegas mengejar Pelaku yang kabur ke jalan raya.
Melihat pakaian dalam tengah di masukkan ke dalam tas warna hitam, Ny Dewi langsung meneriaki 'Maling..! Maling..!' hingga massa pengojek yang mangkal di gang bergegas mengejar Pelaku yang kabur ke jalan raya.
Tidak pelak lagi, persis di jembatan Kali Sumur Batu, pelaku di bekuk dan menjadi bulan-bulanan massa pengojek. Namun Brigadir Wahono, melihat kejadian berusaha melerai dan pelaku segera di amankan ke Pospol, tapi massa sudah marah mendatangi Pospol agar pelaku di keluarkan.
Takut akan terjadi anarkis, Brigadir Wahono segera memanggil rekannya lewat HT dan dalam singkat dua mobil Patko (Patroli Kota) tiba di lokasi kejadian, Pelaku dalam posisi di borgol segera di bawa ke Mapolsek Kemayoran berikut celana dalam serta bra dan kaos milik Perawat Rani.
"Pak tolong, saya kilaf dan tidak bermaksud mau mengambil pakaian wanita. Tadi mau mengembalikan buku teman tapi salah alamat", elak Erfan di Kantor Polisi. Sementara Pemilik Kost, menuturkan kalau Pemuda itu sudah dua kali masuk mau mengambil pakaian dalam, tapi Pelaku keburu kabur.
sumber : poskota.com
.jpg)
