Minggu, 29 Mei 2011

Polisi Ringkus Pelaku Pengerusakan Warnet


Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Pusat berhasil meringkus para pelaku pengerusakan Warnet di Kemayoran.

Awalnya terdapat laporan adanya tindak pengerusakan Warnet milik Aan di Jl. Kepu Timur Gg Bajing, Kemayoran Jakarta Pusat pada Jumat (27/05).

Menanggapinya, Satuan Reskrim Polres Jakarta Pusat melakukan pencarian terhadap pelaku pengerusakan.

Kamis, 26 Mei 2011

Sekelompok Orang Serang Warnet di Kemayoran


Sekelompok orang tidak di kenal secara tiba- tiba menyerang Warnet 'Aan' yang berlokasi di Kepu, Gang Bajing RT 02/06, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (25/5).

Aminah (50), seorang saksi mata menuturkan bahwa ada sekelompok lelaki datang dan mengamuk seraya melempari Warnet milik Inoen Harry dengan batu.

Pada peristiwa yang terjadi Rabu (25/5), sekitar jam 8 malam tersebut, tidak ada korban jiwa. "Nggak ada yang luka sih", ujarnya.

Stasiun Kemayoran



Rabu, 25 Mei 2011

Surat Klarifikasi Ormas LMK Tentang Deklarasi MUHSIN


Klarifikasi Lembaga Macan Kemayoran (LMK) tentang Deklarasi Majelis Ukhuwah Sunni-Syi’ah Indonesia (MUHSIN)

Pada tanggal 20 Mei 2011, dilaksanakan Deklarasi Majelis Ukhuwah Sunni Syi’ah Indonesia yang berlokasi di Masjid Akbar Kemayoran, konon diberitakan ikut hadir Lembaga Macan Kemayoran (LMK).

Hal ini perlu diklarifikasi bahwasannya tentang keadaan yang sebenarnya yaitu sebagai berikut :

Selasa, 24 Mei 2011

Dubes Iran Sambut Baik Deklarasi Sunni-Syiah


Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia, Dr Mahmoud Farazandeh, menyambut baik di adakannya deklarasi Majelis Ukhuwah Sunni-Syiah Indonesia (Muhsin) di Masjid Akbar Kemayoran, Jakarta, Jumat, (20/5) lalu.

Deklarasi antara dua aliran terkuat dalam agama Islam itu merupakan gagasan dari DMI (Dewan Masjid Indonesia) yang dalam pelaksanaanya bekerja sama dengan IJABI (Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia). Keduanya bergabung dalam sebuah kepanitaan yang beralamat di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Senin, 23 Mei 2011

Djiong Jagoan Betawi


Betawi punya banyak jagoan. Banyak buku-buku dan catatan-catatan tentang jagoan betawi yang telah dipublikasikan. Namun semua yang ditulis dan dipublikasikan itu, tidak satupun yang menulis tentang Djiong.

Menurut cerita turun temurun di keluarga Penulis, Djiong adalah jagoan Betawi yang paling fenomenal. Sebelum era Djiong, para jagoan di tanah Betawi tidak pernah jadi topik obrolan menarik di kalangan masyarakat pribumi dan kompeni. Djiong-lah jagoan Betawi pertama yang menjadi buah bibir, semua itu karena perlawanannya yang konsisten terhadap pemerintah kolonial Belanda (Kompeni). Djiong, demikianlah yang tertulis pada nisan makamnya, lebih dikenal dengan nama Wak Emong oleh warga kampungnya. Hingga tahun 1950-an, nama besar Djiong atau Wak Emong masih 'menggetarkan hati' para jagoan di kawasan Kemayoran, khususnya di daerah Kepu dan Bungur.

Minggu, 22 Mei 2011

MUI dan Ormas Islam Kritik Deklarasi Sunni-Syiah


Majelis Ulama Indonesia  (MUI) mengkritik deklarasi Majelis Ukhuwah Sunni-Syiah Indonesia (MUHSIN), oleh Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI) yang mewakili Syiah, sekaligus menolak bila Dewan Masjid Indonesia (DMI) di sebut sebagai pihak yang mewakili Sunni.

"Tidak seluruh anggota Dewan Masjid itu Sunni, jadi deklarasi ini hanya sekadar kerjasama dua organisasi belaka", tukas Ketua MUI, Amidhan, Jumat (20/5).

Sabtu, 21 Mei 2011

Deklarasi MUHSIN di Masjid Akbar Kemayoran


Hari Jum'at (20/5) berlokasi di Masjid Akbar, Kemayoran, Jakarta Pusat di selenggarakan Deklarasi Majelis Ukhuwah Sunni-Syiah Indonesia (MUHSIN).

Pihak penggagas deklarasi tersebut adalah Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI).

Senin, 16 Mei 2011

ABG Cantik Kemayoran Beraksi Dengan Modus Facebook


  
Ilustrasi - kelakuan ABG Jaman Sekarang
Para lelaki harus berhati-hati jika berkenalan dengan perempuan cantik melalui situs jejaring sosial Facebook. Jika sedang sial, bukannya teman yang didapat, malah menjadi korban tindak kejahatan.

Itulah yang dialami lelaki berinisial RA (41), warga Pondok Cabe, Ciputat, Tangsel yang jadi korban kejahatan oleh seorang ABG cantik berinisial ZR (18), kenalannya dua bulan lalu setelah di ajak kencan di hotel.

Sabtu, 14 Mei 2011

Rumah Makan 'Purnama Raya', Masakan Padang


Rumah Makan 'Purnama Raya' berlo- kasi di Jalan Angkasa, Kemayoran. Tidak jauh dari perlintasan rel kereta api serta under pass yang dibangun untuk mengurangi kemacetan yang kerap berlangsung.

Kendati tidak berfasilitas AC, namun dengan dua buah kipas angin besar yang tergantung di plafon, setidak- nya lumayan untuk menghalau hawa panas Ibu Kota hingga pengunjung- pun terhindar dari kegerahan.

Kamis, 05 Mei 2011

Para Pelacur Ditangkap Petugas Gabungan


Tujuh orang penjaja seks komersial (PSK) ditangkap dalam operasi secara serentak di tiga kecamatan di wilayah Jakpus, Rabu dinihari (4/5). Mereka dirazia di Gang Laler, Kemayoran saat tengah menjaring mangsa.

Operasi yang terjunkan 191 aparat gabungan Satpol PP kecamatan dan kelurahan, aparat polisi serta koramil tersebut berlangsung di Kecamatan Kemayoran, Gambir dan Menteng.

Rabu, 04 Mei 2011

10 Wanita Pemijat “Plus” Digerebek


Sebuah panti pijat tradisional yang diduga juga menjajakan seks di wilayah Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (3/5) siang, digerebek petugas Polsek Metro Kemayoran.

Tempat itu mempekerjakan enam pemijat wanita yang semuanya berusia di bawah 20 tahun, rata-rata lulusan SMP. Saat digerebek, sälah seorang pemijat sedang melayani hubungan seks seorang tamu pria.

Panti Pijat 'plus-plus' Utan Panjang Digerebek Polisi


Para wanita pekerja seks berkedok pijat refleksi digrebek petugas Reskrim Polsek Kemayoran, Selasa (3/5) siang.

Mereka ditangkap disejumlah tempat panti pijat yang diduga 'plus-plus' di sepanjang Jalan .Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Dan dari sekian 'pemijat plus-plus' yang terjaring, merupakan masih terbilang belia.

Senin, 02 Mei 2011

Silat Betawi ; Tempo Doeloe & Masa Depan

 
Sebuah Kelompok Pencak Silat pada Lebaran Betawi
Tak dapat dipungkiri bahwa Pencak Silat Betawi tidak terlepas dari sejarah perkembangan dan dinamika Jakarta, sejak dahulu tanah Betawi sudah menjadi kota kosmopolitan tempat dimana pertemuan berbagai ragam budaya, suku bangsa, seperti suku-suku dari daerah-daerah di Nusantara hingga bangsa lain seperti Arab, Melayu, India, Cina, Portugal, Belanda dan lain-lainnya. 

Sejak pasukan kesultanan Demak yang dipimpin oleh Fatahillah berhasil menguasai Sunda kelapa di tahun 1527. Di saat itu pulalah tertancap sebuah tonggak "peradaban baru" bernama Jayakarta.  Hingga kini tanggal 22 Juni senantiasa diperingati warga Jakarta sebagai hari jadi kotanya. Selanjutnya segenap masyarakat pemukim mulai berperan dalam sebuah episode panjang tentang dinamika perubahan demi perubahan.

Minggu, 01 Mei 2011

Kota Baru Kemayoran


Diwarnai jalan-jalan yang lebar, pusat bisnis, rusunami, rusunawa,  apartemen sederhana, menengah dan mewah. Namun, masih tersisa konflik dan persoalan yang belum terselesaikan : Kampung tergusur

Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK), Hendarji mengatakan lahan komplek Kemayoran seluas 454 Ha. Nantinya dibagi tiga cluster yaitu 102 Ha untuk dibangun kantor perdagangan internasional, 149 Ha dibangun fasilitas pendukung berupa perumahan, apartemen dan kantor pemerintahan. Sedangkan sisanya 203 Ha digunakan untuk infrastruktur fasos dan fasum.