Sabtu, 22 Juni 2013

Polisi Baku Tembak Dalam Penyergapan Garong Motor


Polisi masih memeriksa dua garong motor yang terlibat baku tembak saat hendak diciduk di Kemayoran, Jakarta Pusat.

Pada operasi penangkapan yang terjadi Kamis (20/6) siang, pelaku berkali-kali menembaki petugas.

“Mereka bawa senjata bukan untuk menakut-nakuti saja, tapi memang benar-benar banyak pelurunya,” kata Kanit Reskrim Polsek Kemayoran Iptu Tiksnarto Andaru , Jumat (21/6/2013).

Andaru mengatakan, para pencuri yang terdesak ini menembakkan sekitar empat peluru kepada polisi.

Polisi sempat bersembunyi di warung rokok di sekitar lokasi penyergapan di Jl Kepu Selatan Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat.

“Saat itu ada peluru yang mengenai warga yang ada di dekat warung itu.

Kita langsung membawanya ke rumah sakit,” katanya. Warga yang terkena tembakan itu bernama Tasrik.

Petugas membalas tembakan dan dan mengenai dua pencuri yang bernama Abubakar dan Ferdy ini.

Namun meski sudah tertembak, Abubakar mencoba kabur dan bersembunyi di perumahan penduduk.

Petugas kemudian berdatangan dengan senjata laras panjang untuk mencarinya.

“Kita sempat kepung perumahan penduduk di situ dan melacak ceceran darah di lokasi itu,” kata Andaru.

Polisi berhasil meringkus Abubakar di salah satu rumah penduduk.

Saat ditemukan senjata yang dibawanya sudah tidak ada. “Ternyata senjatanya dibuang ke selokan,” katanya.

sumber: dikonews.com