Selasa, 15 Juli 2014

Gubuk Liar & Warung Remang Kian bergeliat



Ratusan gubuk liar dan warung remang-remang di Gang Laler, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat kini kondisinya semakin memprihatinkan. Mengingat jumlahnya terus bertambah sehingga kehidupan malam di kawasan ini semakin bergeliat. Meski bulan Puasa para penghuninya tak pernah menghiraukan.

Apalagi gubuk liar yang berdiri di lahan milik Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK) Sekretariat Negara (Setneg) RI itu dijadikan sebagai tempat prostitusi sehingga meresahkan masyarakat.

Kondisi ini sudah berjalan bertahun-tahun dijadikan pemukiman liar sekaligus tempat Pekerja Seks Komersial (PSK). Lahan kosong seluas sekitar dua hektar itu dari sejak lama akan dibangun kantor Komisi Kejaksaan, Kompolnas, dan Subgarnisum. Namun hal itu terkendala akibat banyaknya bangunan liar yang berdiri di lokasi.

Dibongkar Usai Lebaran

Ratusan gubuk liar dan warung remang-remang di Gang Laler, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat akan dibongkar Pasalnya, gubuk liar yang berdiri di lahan milik Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK) Sekretariat Negara (Setneg) RI itu dijadikan sebagai tempat prostitusi sehingga meresahkan masyarakat.

Kasudit Pengamanan PPKK, Jatmika mengatakan, lahan kosong di Gang Laler, Kemayoran, Jakarta Pusat telah bertahun-tahun dijadikan pemukiman liar sekaligus tempat Pekerja Seks Komersial (PSK). "Lahan itu telah bertahun-tahun dikuasai mereka. Kita juga sudah sering menerima informasi keberadaan PSK di lokasi sangat meresahkan masyarakat," kata Jatmika, Minggu (13/7).

Atas dasar itu, kata Jatmika, pihaknya dengan bantuan aparatur kecamatan, koramil, dan kepolisian usai Lebaran nanti akan menertibkan bangunan liar di lokasi tersebut. "Habis Lebaran, kita mau melaksanakan operasi di lokasi bekerjasama dengan pihak kecamatan, kepolisan, dan koramil," ungkapnya.

Ia menjelaskan, lahan kosong seluas sekitar dua hektar itu dari sejak lama akan dibangun kantor Komisi Kejaksaan, Kompolnas, dan Subgarnisum. Namun hal itu terkendala akibat banyaknya bangunan liar yang berdiri di lokasi. "Bangunan yang berdiri di situ jumlahnya ratusan. Sebentar lagi, lahan itu mau kita bikin kantor Komisi Kejaksaan, Kompolnas, dan Subgarnisum," tegasnya. Hari Raya Idul Fitri nanti.

beritabatavia.com, polresmetrojakartapusat.com