Kamis, 10 April 2014

Hujan Badai Sempat Halangi Penghitungan Suara


Hujan badai yang datang tiba-tiba, menghalangi penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 25, RW 04 RT 10,11,12, Kelurahan Utan Panjang, Kecamatan Kemayoran.

Bahkan angin kencang membuat tiang tenda TPS miring, hingga Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) pun segera pindahkan seluruh peralatan pemungutan suara, mulai dari kertas suara, sound system, dlsb.

Ketua KPPS, Muhammad Yunus, menuturkan, akibat hujan yang melanda penghitungan suara ditunda karena dikhawatirkan kertas suara rusak.

"Ini kita tunda ngitungnya. Harusnya jam setengah dua. Soalnya takut kertas suara rusak. Kalau rusak, kan jadi fatal. Untuk gantinya enggak ada lagi," kata Yunus di lokasi, Rabu (9/4/14).

Yunus menuturkan, lokasi TPS yang berdiri di sebuah tenda kecil itu, hanya diberi anggaran sebesar Rp 650.000 sehingga tidak memungkinkan menyewa sebuah gedung.

"Kita cuma dikasih Rp 650.000. Gimana mau nyewa tempat. Padahal warga ada 400-an. Anggarannya kalau bisa diberikan lebih besar," terangnya.

Dia berharap, ke depan lokasi TPS agar lebih baik, minimal di dalam ruangan agar tidak mengganggu jalannya pemungutan suara.

"Ini kita dijalanan, sempit begini. Rumah dempet. Enggak ada lokasi yang lebih besar. Kita butuh emang tempat di dalam ruangan agar enggak tertunda gini. Kan kalau kertas suara basah gini, fatal jadinya," ucapnya.

kompas.web.id