Akhirnya umat muslim di Indonesia boleh lega, pasca ditetapkannya Hari Idul Fitri oleh pemerintah melalui Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, yang jatuh pada hari Jumat 17 Juli 2015.
Dengan penetepan resmi tersebut, akhirnya malam ini umat Islam bisa merayakan hari kemenangan setelah berpuasa kurang lebih satu bulan. Di Indonesia, tradisi merayakan hari kemenangan itu biasanya dilakukan dengan berkonvoi.
Suasana lengang sempat menjadi pemandangan di sejumlah ruas jalan di Ibukota sejak siang. Namun, suasana tersebut tidak bertahan lama, ditandai dengan aktivitas warga yang mulai memadati ruas jalan di Ibukota pasca Salat Isa, untuk bertakbir sambil berkonvoi.
Salah satunya tampak dari hasil pantauan di ruas Jalan Benyamin Sueb. Semakin malam, jalan ini pun semakin ramai dipadati ribuan warga Jakarta yang bertakbir dengan menggunakan kendaraan.
Selain bertakbir, di seputaran bundaran, tepatnya di depan apartemen Mediterania, tampak pula hingar bingar petasan, baik yang dimainkan oleh warga sekitar, maupun yang memang sengaja dibawa oleh para peserta konvoi.
Tak ayal, Takbiran on the road ini membuat arus jalan di kedua arah pada dua jalur Jalan Benyamin Sueb tersendat. Bagi para pengguna jalan yang akan menggunakan tol PRJ, Kemayoran, ataupun yang akan menuju Jalan R Suprapto arah Cempaka Putih maupun Senen, ada baiknya turun atau naik di Pintu Tol Sunter maupun Pintu Tol Ancol.
sumber : beritaempat.com
.jpg)
