Kamis, 28 Februari 2013

Warga Kemayoran Minta PTMH Dilanjutkan Terus


Warga Kemayoran minta Pelayanan Terpadu malam hari (PTMH) supaya tetap dilanjutkan terus, karena sangat membantu warga masyarakat yang tidak bisa mengurus segala dukumen pada siang hari.

"Pak Wali kami minta PTMH tetap dilanjutkan, sangat membantu banget nih," ucap Darto warga RW.07 kel.Gunung Sahari Selatan minta kepada Walikota Jakarta Pusat saat mengurus Akte Kelahiran anaknya yang kedua.

PTMH di wilayah Jakarta Pusat memasuki tahun ke IV sejak kali pertama di gelar 27 Januari 2010. Pelayanan malam hari akan kami lanjutkan selama masyarakat masih membutuhkan, "tetap konsisten menggelar layanan malam hari." ujar Walikota Jakarta Pusat, Saefullah saat memantau kegiatan malam hari di halaman Sekolah Kanaan RW.09 Kel.Gunung Sahari Selatan yang digabung dengan Kel.Kemayoran, Rabu malam (27/2).

Hadir Wakil Walikota Jakarta Pusat, H. Fatahillah, Seko, Bambang Musyawardana, Wakil Camat Kemayoran, Nursanto, Wakil Lurah Gunung Sahari Utara Jakpus, Rachmat Ismail dan para Asisten se Jakpus.

Menurut Saefullah, pelaksanaan PTMH bertujuan untuk mendekatkan fungsi-fungsi pelayanan ke tengah masyarakat, karena PTMH selalu di gelar di wilayah pemukiman padat penduduk, bukan dikantor Kelurahan. Ini dimaksudkan untuk membantu warga masyarakat yang tidak sempat mengurus segala dokumen disiang hari, jelasnya.

Pelayan malam hari tahun 2013 akan digelar sebanyak 23 kali, jadwal pelaksanaan sudah disusun, PTMH di gelar tidak dadakan, diharapkan PTMH tahun 2013 harus lebih baik dari tahun sebelumnya, tambah Saefullah.

Pelayanan dokumen kependudukan tetap menjadi primadona pada pelayanan terpadu malam hari yang dilaksanakan di kelurahan Gunung Sahari, ini dibuktikan ratusan warga rela antri untuk mengurus segala dokumen kependudukan seperti pelayanan perpanjangan KTP, pembuatan Akte Lahir maupun pembuatan Kartu Keluarga (KK).

Menurut Ka.Sudin Kependudukan dan Catatan Sipil Jakpus, M. Hatta, untuk pelayanan segala jenis dokumen kependudukan di PTMH pihaknya akan tetap membantu warga yang kurang mampu.

Segala kepengurusan dokumen kependudukan Gratis untuk warga miskin, asalkan persyaratannya lengkap, untuk pembuatan akte lahir warga harus melampirkan surat keterangan lahir dan menunjukkan surat nikah yang asli, guna menghindari pemalsuan data oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang dilakukan Bidan/RS.

Pelayanan malam hari yang di pusatkan di kelurahan Gunung Sahari Selatan menerbitkan   40 KTP Reguler, E-KTP 30, Akte Lahir 50, Kartu Keluarga 24 sedangkan KTP yang diserahkan warga di Kelurahan sudah 100 persen yaitu 4.619 E-KTP, jelas Hatta.        

Wakil Lurah Gunung Sahari Selatan, Rachmad Ismail menambahkan Pelayanan terpadu malam hari melayani 26jenis pelayanan, terdiri dari peleyanan dokumen kependudukan, KB, perpanjangan SIM, konsultasi PU air dan jalan, Damkar, KB, dll.

Sedangkan jumlah warga yang dilayani sebanyak 625 orang, Sim 25 orang, KB 35 orang, konsultasi PU 15 orang, konsultasi Damkar 15 orang.

"Cuma sangat disayangkan pelayanan Badan Pertanahan Jakpus tidak hadir," padahal warga banyak yang datang sehingga agak kecewa, ujar Wakil Lurah Kemayoran, Ali Asiq Muhamad.

http://pusat.jakarta.go.id