Sabtu, 27 Februari 2016

Pemerintah Tetapkan Hari Jadi Kampung Kemayoran


24 Februari 1816 Hari Jadi Kampung Kemayoran 



Dari hasil penelitian dan serangkaian acara yang dilakukan oleh komunitas anak kemayoran akhirnya Hari Jadi Kampung Kemayoran, ditetapkan dan di resmikan pada tanggal 24 Februari 1816 oleh Mangara Pardede, Walikota Jakarta Pusat, di patung ondel-ondel jl.Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (24/02/2016).

Dalam acara Walikota Mangara yang didampingi jajarannya diantaranya, Kasudin Parbud, Kabag Hukum, Kabag Kominfomas, dishub, Camat Kemayoran, Herry Purnama dan para Lurah.

Para rombongan Walikota Jakarta Pusat sebelum dimulai di sambut dengan palang pintu dari budaya betawi kemayoran, atraksi pencak silat sutra baja, pantun betawi dan di iringin oleh musik gambang kromong dalam acara penetapan Hari Jadi Kampung Kemayoran.

Dalam sambutannya, walikota jakpus Mangara mengatakan Pemprov DKI Jakarta salut melihat kerja keras para aktifis anak muda Kemayoran dalam mencari data tentang lahirnya kampung Kemayoran.

Selain itu, Mangara juga mengatakan ia baru mengetahui bahwa nama Kampung Kemayoran itu diberikan nama oleh salah satu Mayor pada Zaman dahulu.

“Kita tidak boleh melupakan sejarah. Oleh karenannya kita sangat berterimakasih kepada aktifis anak muda Kemayoran yang berhasil mencari data tentang hari lahir Kemayoran. Tapi perlu kita ingat juga, jika ada temuan fakta baru, bisa saja hari penetapannya berubah”, ucapnya.

Hal senada di katakan oleh Ketua panitia, Chilan, untuk dapat menetapkan hari lahir Kemayoran setidaknya butuh waktu kurang lebih 10 tahun melakkan riset. Dengan mengerahkan enam tim, pihaknya telah meneliti mulai dari tulisan peninggalan leluhur, mencari data kekedutaan Belanda, menanyakan ke tokoh-tokoh.

Belum lagi tempat peninggalan sejarah, seperti makam kramat Kumpi Nyonye, pangeran sabar, pangeran tunggul sejati yang ada di Sumur Batu Raya, Langgar Bek Kuru, Mushola Al Aseni Jalan H. Ung, Utanpanjang, Relief Beton Kemayoran Ex bandar Kemayoran dan menara ATC Bandar Kemayoran.

“Akhirnya Hari lahir Kemayoran telah terjawab sudah. Walaupun pak Walikota bilang jika memang ada temuan yang baru, kita tidak mempermasalahkannya,” kata Chilan.

Begitupun halnya dengan Asep Setiawan yang juga ketua Lembaga Pengembangan Pemberdayaan Pemuda & Masyarakat (LP3M) mengatakan dengan telah di canangkan hari jadi kemayoran tanggal 24 Februari 1816 sebagai hari lahir kampung kemayoran oleh pemerintah, Dalam usianya yang ke-200 tahun ini Kampung Kemayoran diharapkan mempunyai peranan besar dalam kemajuan Ibukota Jakarta.

Semoga dengan telah dicanangkannya hari jadi Kampung Kemayoran ini dapat memberikan masukan kepada pemerintah akan keberadaan peninggalan sejarah Kampung Kemayoran dan semoga dapat dijadikan cagar budaya serta dapat memberikan nilai positif bagi kita semuanya, sehingga segala bentuk budaya yang ada di ibukota Jakarta khususnya budaya Betawi bisa terus dilestarikan, tutupya.

sumber : klikaktifis.com