Sabtu, 05 Mei 2012

Lembaga Macan Kemayoran Sweeping Geng Motor


Aksi geng motor di Jakarta yang bikin geger dan meresahkan masyarakat, membuat Lembaga Macan Kemayoran (LMK) tergugah melaksanakan kegiatan sweeping geng motor.

Bersama aparat Polsek Kemayoran yang telah berkoordinasi dengan pihak Polda Metro Jaya untuk mengantisipasi dan meminimalisir angka tindak kriminalitas di Jl. Benyamin Sueb yang menghubungkan wilayah Kemayoran Jakarta Pusat dan Pademangan  Jakarta Utara, Sabtu malam (28/4)

“Kebanyakan orang berasumsi bahwa Jl. Benyamin Sueb adalah Wilayah Kemayoran, padahal kejadian geng motor beberapa waktu lalu terjadi di wilayah kerja Jakarta Utara, dan saya bersyukur semenjak menjabat sebagai Wakapolsek tidak pernah mendapatkan pelaku balapan Motor itu anak Kemayoran,” ujar Wakapolsek AKP Kasmono.

Kegiatan malam ini juga merupakan bentuk antisipasi meminimalisir terhadap tindak krimininalitas di wilayah kemayoran, Sebab banyak tempat berkumpul anak muda yang dapat memyebabkan gesekan di areal Blosom, Gandhi School dan Gang Laler. Menurut Wakapolsek, kegiatan malam ini yang dilakukan Lembaga Macan Kemayoran (LMK) merupakan kegiatan positif,

“Saya acungkan jempol untuk LMK dan merasa bangga masih ada kepedulian ormas untuk menjaga wilayahnya sendiri,” lanjutnya. Selain itu, AKP Kasmono berharap, kegiatan ini juga dapat ditiru oleh Ormas dan LSM lainnya yang ada di wilayah Kemayoran , bahkan di pintu 1 PRJ telah dibuatkan Posko terpadu pemantau balapan liar.

Di tempat terpisah Sekjen LMK, Ir. Yulizar Amansyah mengatakan, kegiatan ini merupakan kepedulian LMK terhadap lingkungan yang saat ini sedang mendapatkan sorotan buram di mata rakyat Indonesia,” padahal anak Kemayoran sendiri tidak pernah melakukan tindak kekerasan yang banyak dikabarkan sangat kisruh, oleh karena itu kegiatan ini kami laksanakan,” ungkapnya.

Menurut Bang Mansya panggilan akrab Sekjen LMK, malam ini anggota LMK juga akan memberi anjuran teguran dengan baik agar tidak berkumpul dan berpacaran bagi pasangan muda ditempat-tempat gelap, sehingga memudahkan tindak krimininalitas.“ Sebagai antisipasi kegiatan ini akan dilakukan tidak hanya mala mini saja namun akan dilanjutkan bersama ormas lain di posko terpadu yang telah disediakan Polsek Kemayoran.” tuturnya..

Lebih lanjut, Bang Mansya berharap bagi anggota LMK dan warga Kemayoran selalu tetap peduli pada linglkungan terutama dalam hal ketertiban dan keamanan di wilayah Kemayoran.

Selain itu, Bang Mansya memaparkan, sejalan dengan lajunya roda organisasi ditubuh LMK yang juga telah berkiprah hampir diseluruh penjuru nusantara. Hal demikian menjelaskan bahwa LMK bukan hanya milik warga Kemayoran, tapi LMK juga telah membangun dalam bidang sosial, budaya dan kemanusiaan.”

Lembaga Macan Kemayoran (LMK) hadir dimasyarakat bukan untuk jadi hantu masyarakat, namun bagaimana dapat menjaga kewibawaan martabat warga Betawi yang selalu identik dengan agamais dan cinta tanah air”, pungkasnya. [Iqbal]