Selain itu, ada lagi seorang perempuan berinisial MA (20) dalam kondisi sekarat dengan mulut berbusa.
"Belum di ketahui penyebab kematiannya dan satu orang wanita belum di temukan identitasnya," Kapolsek Sawah Besar Kompol JR Sitinjak. Rabu (21/09/11).
Sesuai KTP, AA adalah warga Jl Kayu Putih Utara RT 28/10 Pulogadung, Jakarta Timur, dan SH berstatus sebagai pelajar (mahasiswi) yang beralamat di Kemiri Muka RT 3/07 Beji, Depok. Sementara, korban sekarat, MA adalah warga Cilincing RT 2/7 Jakarta Utara.
Di katakan pula bahwa para korban tersebut di temukan oleh salah seorang staf hotel, di dalam mobil di Hotel Fashion, Jakarta Pusat, Rabu (21/09/11) sekitar pukul 10.00 WIB. Ia merasa curiga lantaran mesin mobil tersebut menyala terus. Setelah di datangi, ternyata di temukan empat orang di
dalamnya.
Sitinjak
menerangkan pula bahwa keempat korban merupakan tamu hotel Fashion. Mereka
datang dan memesan kamar pada pukul 05.00. "Petugas hotel mikirnya mereka
sudah di kamar. Tahunya, mereka keluar lagi dan menuju mobil. Tapi mobil
itu ternyata terus ada di parkiran dengan kondisi mesin menyala,"
lanjutnya.
Saat di temukan, ada 1 pria dan 3 wanita di dalam mobil Nissan Terrano. Kondisi 2 perempuan yang duduk di jok belakang sudah tidak bernyawa lagi. Demikian pula lelaki yang duduk di kursi sopir. Namun 1 perempuan di samping kiri sopir dalam keadaan sekarat dan dari mulutnya mengeluarkan busa.
"Yang duduk di samping kiri sopir (MA) sekarat, mulutnya berbusa. Dan kalau di lihat dari busa
yang keluar dari mulut (MA), bisa diduga keracunan. Namun, masih harus
penyelidikan lebih lanjut karena korban lain tidak keluar busa,"
ungkapnya.
Ketiga korban tewas di bawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. Sedangkan korban sekarat masih di rawat di RS Husada. Di katakan pula oleh Sitinjak, bahwa korban di duga
mengalami keracunan karena tidak di temukan adanya tanda-tanda
penganiayaan di tubuh korban.
Korban Kemungkinan Over Dosis
Para korban dalam Nissan Terrano yang terparkir di Hotel Fashion tersebut, kemungkinan over dosis sebelum tewas. Dari hasil pemeriksaan sementara terhadap jasad korban, terdapat kandungan narkoba jenis psikotropika. Sedangkan satu korban yang di temukan dalam keadaan kritis, MA, tengah di rawat di RS Husada, yang saat di bawa dalam kondisi mulut berbusa.
Hingga Rabu sore (21/09/11), MA masih dalam perawatan RS tersebut, namun Kepala Polsek Sawah Besar Komisaris JR Sitinjak mengatakan polisi belum bisa memberi pernyataan resmi, apakah korban yang tewas tersebut, akibat over dosis narkoba lantaran masih menunggu hasil otopsi dari pihak rumah sakit..
megapolitan.kompas.com & tomssinging.com
.jpg)
