Rabu, 21 September 2011

Masda Keong


Komunitas Sepeda Kemayoran 


Masyarakat Bersepeda Kebon Kosong. Itulah kepanjangan dari Masda Keong. Komunitas pesepeda yang diketuai oleh Haji Salim ini awalnya memang tumbuh di Kelurahan Kebon Kosong dan resmi dibentuk pada 12 April 2009.

Sengaja tidak pakai kata komunitas untuk menghandiri kesan eksklusif, hanya untuk kelompok tertentu saja. Kita inginnya terbuka untuk siapa saja, semakin banyak orang bersepeda semakin bagus." Tutur lelaki yang kerap disapa Pak Haji ini.

Salim mengisahkan. Masda Keong terbentuk secara spontan. Dirinya didaulat sebagai ketua karena memang tergolong pelopor bersepeda di wilayah tempat tinggalnya di Rumah Susun Kemayoran.

Dari semula yang hanya beberapa gellntir orang, anggotanya kini sudah lebih dari 200 orang. Tak hanya warga Kelurahan Kebonkosong. tapi Juga dari kelurahan sekitarnya seperti Serdang. Utankayu, dan Tanjungpriok.

Siapapun boleh bergabung dengan sepeda dari Jenis dan merek apa pun. Meski pakai nama keong tidak berarti mereka menggowes dengan lambat. Juga tidak berarti mereka doyan balapan di Jalanan.

Sebagaimana banyak komunitas sepeda lainnya, anggota Masda Keong juga rajin Ikut acara-acara sepeda gembira. Malah komunitas ini cukup terkenal karena keberuntungannya, selalu saja ada anggotanya yang mendapat doorprize.

"Waktu acara Greenfest-nya Kompas, saya dapat grandprize Polygon Cozmlc yang harganya Rp 5.9 Juta. Sepeda itu masih ada sekarang," tutur Salim. Meski namanya keong, tak berarti anggota komunitas ini berjalan lambat dalam bersepeda.

Anita